Wednesday, August 30, 2023

Eps. 30 Series Sex/Life??

Setelah menghabiskan semua episode series ini (Season 1), saya berfikir bagian mana yang  akan lebih menarik untuk ditulis diparagraf awal. Yahh terlalu banyak isi, alur dan peristiwa dalam cerita yang ingin kutulis disini. Merangkum sedemikian rupa cerita sehingga nilai dan inti cerita seriesnya bisa ditangkap setidaknya untuk diriku sendiri wkwkw pertanyaan selanjutnya "Kok kayak gitu? Wkwkw aku punya jawaban istimewa tentang itu.. tapi bukan jawaban istimewa itu yang akan kubahas pada tulisan kali ini tetapi tentang series sex/life.

Oh yah.. Sebelum lanjut mau cerita dulu. Beberapa minggu belakangan aku banyak menonton drama dengan banyak variasi genre dan latar belakang cerita, aku beberapa kali ingin menulis series yang baru selesai kutonton taaaaapi yahh belum terealisasikan entahlah apakah karena tidak punya waktu untuk menulis? Hahah jawaban klise yang kubuat sendiri untuk melindungi rasa malasku. Oke kita cukupkan bacotnya sampai sini, ayo kita memulai cerita seriesnya. Pertama mari kita berkenalan terlebih dahulu dengan tokoh-tokoh yang terlibat di series ini. Ada Sarah Sahhi sebagai Billie yah dia pemeran utamanya bersama dengan Adam Demos sebagai Brad, suami Billie sih tokoh utamanya,  Mike Vogel sebagai Cooper (Mantan / masa lalu Billie waktu masih kuliah S1/S2) dan yang terakhir Margaret Odette sebagai Shassa Snow (Sahabat billie) .. 

Attention! Sebelum lanjut, seperti judul seriesnya, teman2 akan banyak membaca kata "sex" ditulisan kali ini, okee peringatannya sudah.. lanjuttt Hemm.. kisah ini bercerita tentang sex dan life, sebuah petualangan wanita paruh baya yang telah menikah dan punya 2 anak namun selalu merasa kurang, bayangan akan hubungan sex dengan masa lalunya menghutuinya setiap saat, pemicu dari hal tersebut karena hubungan sex dirinya dan suaminya sudah tidak se-intens kekita masa pacarannya, sudah lebih banyak prioritas suaminya. Tebak apa yang terjadi? hal tersebut membuat retak rumah tangganya. Iya terus-terusan terbayang dan menginginkan sex masa mudahnya kembali yang tak sedasyat sex yang diberikan suaminya aku lebih senang menyebutnya "wanita yang tak ingin kehilangan sex masa mudanya". 

Karakter beberapa atrisnya sangat menyebalkan (karena mereka berhasil masuk kekarakternya) saya terbawah suasa menonton series ini dan beberapa kali nangis karena series ini padahal mahh genrenya full romance + sex wkwk. Menurut kacamataku karaktrer utamanya memiliki perasaan yang sangat plimplan iya tak punya pendirian, gampang berkomitmen pada sesuatu yang baru saja ditemuinya, jatuh cinta pada pria yang mengatakan "akumencintaimuuuuu" kepadanya, memuji keseksian dan kecantikannya ohh DAMM it not meeeeee.. Iya menghianati parternya dengan selalu berimajinasi tentang sex dengan masa lalunya, dan sasha sahabatnya yess it's my girl kebalikannya dengan billie dia wanita yang tau dirinya, tau vellue nya iya tau mimpinya, iya tau pilihan-pilihan yang tak menyakit dirinya, iya tau pengorbanan-pengorbanan apa yang harus iya berikan, iya tau batasan dan seberapa besar cinta yang iya berikan pada parter sahabat juga dirinya, aku kagum dengan karakternya iya tidak mengubur mimpinya demi pria yang iya temui, dia tau betul apa yang iya lakukan.

Cooper pria yang mencintai pasanganya, yang ingin memberikan yang terbaik untuk keluarganya, bahkan rela menjadi orang lain demi memberikan kebahagian  untuk pasangannya tetapi itu tidak cukup untuk billie perempuan liar yang tidak ingin kehilangan sex masa lalunya🫣🙏 (maap billie), yah dia semenyebalkan itu walau akhirnya iya jujur dan mereka end. Namun semenyebalkan karakternya dia tetap wanita cerdas dan mandiri. Iya seorang calon eh apa udah professor? lulusan S3 psikologi di Universitas Columbia iya memiliki banyak petualangan dalam hidupnya🫶

Terimakasih telah berkunjung, sampai ketemu diminggu depan kalo lagi mood nulis wkwk

Fb :Yita Lamanto 

Ig : Yitalamanto